Menjadi artis tak melulu selalu di puji, akan tetapi pastinya pernah mendapat cibiran atau cemoohan. Apalagi dari hatersnya.
Di zaman sekarang dengan tren media sosial, para haters pun dengan leluasa mengungkapkan kekesalannya kepada sang artis. Bully-an harus diterima sang artis akan tingkah sang artis yang menurut haters tidak bagus.
Presenter sekaligus aktor Boy William pun pernah merasakan cibiran dan dibully oleh para haters. Boy William sering disebut sok bule, lantaran bicaranya yang sering menggunakan bahasa Inggris. Padahal saat itu Boy masih belum menguasai betul bahasa Indonesia.
"Gue paham sih karena awal-awal gue ngomong Inggris terus. Tapi kalau diriset, gue sempat sekolah di luar negeri, dan bahasa Indonesia masih dipelajari. Tapi bagaimanapun juga gue cinta Indonesia, dan mau belajar Indonesia," kata presenter bernama asli William Hartanto ini.
Boy William paham dan nenaklumi dengan situasi itu, karena setiap orang punya penilaian masing-masing. Terlebih lagi di era teknologi saat ini, siapa saja bisa langsung mengakses orang yang tidak disukai dan menumpahkan bullyannya.
"Semua orang punya opini masing-masing. Semua orang punya akses untuk di omongin. Wajar karena kita hidup di zaman teknologi. Menghujat cuma pakai jari doang, nggak ada yang berani tatap muka," ungkap bintang film Sunshine Becomes You.
Meski begitu menurut Boy William, ada sisi positif mendapat bully-an dari para hater. Setidaknya, bully-an tersebut menjadikannya lebih kuat menghadapi orang-orang yang tidak suka dengan kita. "Kalau dibully kan jadi tambah kuat. Gue kadang suka balas komentar," tambah presenter acara musik Breakout ini.